Menulis Buku dalam Seminggu

Menulis Buku dalam Seminggu

Resume
Belajar Menulis gelombang 9
Pertemuan ke-4: 13 April 2020 (19:00-21:00)
Narasumber: Prof Eko Indrajit

Menulis buku dalam seminggu. Sebuah judul yang cukup wah dan menantang bagi para para penulis. Sesuatu yang bila dipikirkan terasa mustahil. Membuat sebuah buku dalam waktu seminggu bukanlah sesuatu yang gampang dan mudah, terutama bagi mereka yang masih memiliki kesulitan dalam mengembangkan idenya. 
Namun, hal tersebut dibantah oleh Prof. Eko Indrajit. Menulis sebuah buku dalam waktu seminggu akan sangat mustahil untuk dilakukan. Trik yang beliau gunakan dibagikan dalam belajar menulis lewat WA yang diasuh oleh Bapak Wijaya Kusumah. Trik tersebut adalah dengan menulis setiap hari sesuai dengan tema/ide yang telah didapat.
Saat menulis sebuah buku, yang tidak boleh dilupakan adalah membuat pertanyaan untuk ide yang akan ditulis. Berpatokan pada 5W1H, ide tersebut dikembangkan secara konsisten. Beliau menggambarkan bahwa menulis sebuah buku dalam seminggu dapat dijabarkan dalam rencana berikut:
Misalkan seseorang akan menulis bertema tentang Digital Mindset.Orang tersebut haruslah memilikirkan 5W1H untuk ide tersebut dan menjawabnya dengan menulis setiap hari. Hari pertama, dia akan menulis tentang APA yang dimaksud dengan digital mindset. Hari kedua, dia akan menulis tentang MENGAPA digital mindset dibutuhkan. Hari ketiga, dia akan menulis SIAPA yang harus berubah mindsetnya. Hari keempat, dia akan menulis DIMANA digital mindset harus diterapkan. Hari kelima, dia akan menulis KAPAN digital mindset diterapkan. Hari keenam, dia akan menulis BAGAIMANA cara menerapkannya. Selanjutnya, hari ketujuh tulisan tersebut dapat ditambah-tambahkan sana sini yang kemudian akan langsung diterbitkan dengan e-ISBN resmi, kalau Bapak Eko adalah dari perusahaan publikasi beliau yang di Yogyakarta, yaitu CV PREINEXUS yang bermitra dengan penerbit lama Graha Ilmu. 
Jika dalam 1 pertanyaan akan terjawab dalam 5 lembar, maka dalam 6 hari akan ada 30 halaman yang siap diterbitkan. Dengan demikian, jadilah satu buah buku yang ditulis dalam waktu satu minggu. 
Satu kunci dari pelaksaan tersebut adalah konsisten dalam menulis. Usahakan untuk menulis setiap hari tanpa ada intervensi. Kalau perlu, haruslah dipaksa agar dapat membuat satu tulisan setiap harinya. 

Anny Rochmayanti
SD N Wonosari I

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahasa terbaik untuk anak

Liburan